Mikrokontroler adalah salah satu dari bagian dasar dari suatu sistem   komputer. Meskipun mempunyai bentuk yang jauh lebih kecil dari suatu   komputer pribadi dan komputer mainframe, mikrokontroler dibangun dari   elemen-elemen dasar yang sama. Secara sederhana, komputer akan   menghasilkan output spesifik berdasarkan inputan yang diterima dan   program yang dikerjakan.
Seperti umumnya komputer, mikrokontroler adalah alat yang mengerjakan   instruksi-instruksi yang diberikan kepadanya. Artinya, bagian terpenting   dan utama dari suatu sistem terkomputerisasi adalah program itu  sendiri  yang dibuat oleh seorang programmer. Program ini  menginstruksikan  komputer untuk melakukan jalinan yang panjang dari  aksi-aksi sederhana  untuk melakukan tugas yang lebih kompleks yang  diinginkan oleh  programmer.
Sistem Input Komputer
Piranti input menyediakan informasi kepada sistem komputer dari dunia   luar. Dalam sistem komputer pribadi, piranti input yang paling umum   adalah keyboard. Komputer mainframe menggunakan keyboard dan pembaca   kartu berlubang sebagai piranti inputnya. Sistem dengan mikrokontroler   umumnya menggunakan piranti input yang jauh lebih kecil seperti saklar   atau keypad kecil.
Hampir semua input mikrokontroler hanya dapat memproses sinyal input   digital dengan tegangan yang sama dengan tegangan logika dari sumber.   Level nol disebut dengan VSS dan tegangan positif sumber (VDD) umumnya   adalah 5 volt. Padahal dalam dunia nyata terdapat banyak sinyal analog   atau sinyal dengan tegangan level yang bervariasi. Karena itu ada   piranti input yang mengkonversikan sinyal analog menjadi sinyal digital   sehingga komputer bisa mengerti dan menggunakannya. Ada beberapa   mikrokontroler yang dilengkapi dengan piranti konversi ini, yang disebut   dengan ADC, dalam satu rangkaian terpadu.
Sistem Output Komputer
Piranti output digunakan untuk berkomunikasi informasi maupun aksi dari   sistem komputer dengan dunia luar. Dalam sistem komputer pribadi (PC),   piranti output yang umum adalah monitor CRT. Sedangkan sistem   mikrokontroler mempunyai output yang jauh lebih sederhana seperti lampu   indikator atau beeper. Frasa kontroler dari kata mikrokontroler   memberikan penegasan bahwa alat ini mengontrol sesuatu.
Mikrokontroler atau komputer mengolah sinyal secara digital, sehingga   untuk dapat memberikan output analog diperlukan proses konversi dari   sinyal digital menjadi analog. Piranti yang dapat melakukan konversi ini   disebut dengan DAC (Digital to Analog Converter).
CPU (Central Processing Unit)
CPU adalah otak dari sistem komputer. Pekerjaan utama dari CPU adalah   mengerjakan program yang terdiri atas instruksi-instruksi yang diprogram   oleh programmer. Suatu program komputer akan menginstruksikan CPU  untuk  membaca informasi dari piranti input, membaca informasi dari dan   menulis informasi ke memori, dan untuk menulis informasi ke output.
Dalam mikrokontroler umumnya hanya ada satu program yang bekerja dalam   suatu aplikasi. CPU M68HC05 mengenali hanya 60 instruksi yang berbeda.   Karena itu sistem komputer ini sangat cocok dijadikan model untuk   mempelajari dasar dari operasi komputer karena dimungkinkan untuk   menelaah setiap operasi yang dikerjakan.
Clock dan Memori Komputer
Sistem komputer menggunakan osilator clock untuk memicu CPU mengerjakan   satu instruksi ke instruksi berikutnya dalam alur yang berurutan.  Setiap  langkah kecil dari operasi mikrokontroler memakan waktu satu  atau  beberapa clock untuk melakukannya.
Ada beberapa macam tipe dari memori komputer yang digunakan untuk   beberapa tujuan yang berbeda dalam sistem komputer. Tipe dasar yang   sering ditemui dalam mikrokontroler adalah ROM (Read Only Memory) dan   RAM (Random Access Memory). ROM digunakan sebagai media penyimpan   program dandata permanen yang tidak boleh berubah meskipun tidak ada   tegangan yang diberikan pada mikrokontroler. RAM digunakan sebagai   tempat penyimpan data sementara dan hasil kalkulasi selama proses   operasi. Beberapa mikrokontroler mengikutsertakan tipe lain dari memori   seperti EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) dan EEPROM   (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory).
Program Komputer
Program digambarkan sebagai awan karena sebenarnya program adalah hasil   imajinasi seorang programmer. Komponen utama dari program adalah   instruksi-instruksi dari instruksi set CPU. Program disimpan dalam   memori dalam sistem komputer di mana mereka dapat secara berurutan   dikerjakan oleh CPU.
Sistem Mikrokontroler
Setelah dipaparkan bagian-bagian dari suatu sistem komputer, sekarang   akan dibahas mengenai mikrokontroler. Digambarkan sistem komputer dengan   bagian yang dikelilingi oleh garis putus-putus. Bagian inilah yang   menyusun mikrokontroler. Bagian yang dilingkupi kotak bagian bawah   adalah gambar lebih detail dari susunan bagian yang dilingkupi garis   putus-putus. Kristal tidak termasuk dalam sistem mikrokontroler tetapi   diperlukan dalam sirkuit osilator clock.
Suatu mikrokontroler dapat didefinisikan sebagai sistem komputer yang   lengkap termasuk sebuah CPU, memori, osilator clock, dan I/O dalam satu   rangkaian terpadu. Jika sebagian elemen dihilangkan, yaitu I/O dan   memori, maka chip ini akan disebut sebagai mikroprosesor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar